MERANTI,- Jalan lingkungan yang terletak di tengah tengah Pusat Ibu Kota Kepulauan Meranti, Jalan Pusara, Gang Wakaf, Kelurahan Selatpanjang Timur, Kecamatan Tebing Tinggi ,Tak kunjung mendapatkan perhatian pemerintah.
Jalan yang berukuran lebar 150 cm dan panjang sekitar 100 meter, Sangat prihatin melihat kondisinya rusak parah, Jalan lingkungan ini sering dikunjungi pengujung dari Luar Daerah Untuk mencari ole ole khas Meranti yaitu mie sagu.
Rusaknya jalan ini kami dapatkan informasi dari masyarakat sekita sudah mencapai 10 tahun lamanya dan belum mendapatkan perhatian, Baik itu dari anggota DPRD maupun Pemerintah Meranti.
Salah satu warga Gang Wakaf yang tak mau disebut namanya itu saat ditemui awak media di kediamannya, Mengatakan kami ini masyarakat biasa yang tak tau arah kepada siapa kami mau menyampaikan keluh kesah kami terkai jalan ini.
Dan kami tidak ada ordal alias orang dalam yang bisa menyambung lidah untuk mendapatkan perbaikan jalan ini. Ucapnya
“kami sangat berharap kepada pemerintah, agar jalan ini bisa dilakukan perbaikan yang mana jalan ini merupakan jalan akses kami untuk mencari nafkah ”
Dijelasnya lagi jalan ini direalisasikan pada saat itu masih pemerintahan Kabupaten Bengkalis, dan kondisi rusak seperti saat ini sudah puluhan tahun kami alami.
Terkadang kami merasa sedih dengan kondisi jalan kami, melihat jalan jalan lain yang tidak bergitu parah mendapatkan perbaikan dengan dilakukan suakelola, tapi jalan kami tak tersentuh sedikitpun, tutupnya(*)
