Dua Bulan Pendapatan Pajak di Batam Sudah Mencapai Rp 112 Miliar

Sekretaris Bapenda, Aidil Sahalo (foto adit)

BATAM – Pajak pendapatan daerah di Batam Tahun 2022 dari Januari sampai akhir Februari sudah hampir mencapai 10 persen, untuk pendapatannya bearti Rp 112 Miliar.

Kepala Badan Pendapatan Daerah (BAPENDA), Raja Azmansyah melalui Sekretaris Bapenda, Aidil Sahalo mengatakan, untuk tahun 2021 Batam belum sampai targetnya Rp 1,2 Triliun, tetapi di tahun 2022 ini sudah terliat pendapatan dalam 2 bulan hampir 10 persen.

“Kita ketahui bahwa target pendapatan pajak di Batam Rp1,2 Triliun tetapi tahun lalu itu hanya mendapat Rp 800 Miliar. Sedangkan di Tahun 2022 ini sudah mencapai Rp 112 Miliar berarti sudah hampir 10 persen,” jelasnya, Selasa(22/3/2022).

BACA JUGA: Presiden Jokowi Bertemu Ketua DPR Korea Selatan, Siap Perkuat Kerja Sama Antar 2 Negara

Adapun tidak tercapainya target tahun lalu dikarenakan kondisi Covid, sehingga banyak juga tempat yang tutup sementara ataupun tutup permanen.

“tentunya itu juga mengurangi pendapatan daerah Batam,” ujarnya.

Diungkapkannya, pihaknya optimis ditahun 2022 akan tercapai target yang sebesar Rp 1,2 Triliun, keoptimisannya itu karena penggerak Wisata di Batam mulai bergerak.

“Jadi bila Wisatawan sudah mulai datang tentu pendapatan akan meningkat, apalagi ada beberapa cafe dan restoran baru yang baru-baru buka,” ungkapnya.

Diterangkannya, tim Bapenda Batam juga akan mengingatkan secara langsung ke pihak pembayar pajak bila pajaknya sudah dekat ataupun jika ada pajak yang sudah lewat jatuh temponya.

“Untuk itu timnya juga ada yang turun langsung untuk mengingatkan bagi pembayar pajak,” tutupnya.(adit)

editor: VERO ADITYA

Exit mobile version