Payakumbuh — Dirasa mulai mengganggu keamanan dan ketertiban usai pengumuman kelulusan, puluhan siswa yang di duga berasal dari SMK di kota Payakumbuh dan Kab. 50 Kota dibubarkan oleh Tim dari Satpol PP dan Polres Payakumbuh di kawasan GOR M. Yamin, Sabtu (6/5/2023).
Dilihat dari seragam sekolah yang dicorat coret, dapat diketahui bahwa Siswa siswi ini sedang meluapkan kegembirannya usai pengumuman kelulusan dengan cara berkumpul-kumpul dan nongkrong-nongkrong di kawasan tersebut.
“Usai sholat magrib Jumlah mereka bertambah banyak dan memenuhi jalan dan kawasan GOR M. Yamin yang menimbulkan kemacetan. Yang membuat kita khawatir adalah mereka juga main semburan api sebagai bentuk selebrasi kebahagiaan kelulusan,” ujar Triyul Suardi, Ketua RT3 RW 1 Kelurahan Tiakar di lokasi kejadian.
Melihat kondisi yang mulai tidak kondusif tersebut Triyul Suardi bersama ketua Karang Taruna Tiakar mengambil inisiatif untuk menghubungi pihak Satol PP dan Polres Payakumbuh yang tergabung dalam Tim Reaksi Cepat (TRC) Kota Payakumbuh.
Dari salah satu sumber di grup WhatsApp (WA) Tim TRC Kota Payakumbuh, tampak terlihat, mulai dari informasi didapatkan sampai kepada bergeraknya personil TRC yang terdiri dari Satpol PP dan Polres Payakumbuh ke lokasi kejadian.
“Monitor, informasi diterima, tim segera meluncur ke lokasi,” ujar Bobby Andika, Kasi Ops Satpol PP Payakumbuh.
Di Lokasi, saat pembubaran masa oleh Tim dari Satpol PP dan Polres Payakumbuh tampak berjalan aman dan lancar. Siswa-Siswi ini diberikan pemahaman dan pengertian untuk segera pulang ke rumah masing-masing dan tidak berkumpul-kumpul lagi di kawasan GOR yang menyebabkan kemacetan dan penumpukan masa. Pukul 20.30 Wib situasi di kawasan GOR M. Yamin kembali kondusif (*)
