WARTASIBER.com, BATAM – Said Kadir di daulat sebagai Ketua Asosiasi Perusahaan Pengendalian Hama Indonesia (ASPPHAMI) DPD Kepri menyampaikan beberapa program kerja untuk membawa organisasi lebih maju dan berkembang .
Diantara program kerjanya adalah pencegahan dan membasmi nyamuk Demam berdarah (DBD) secara gratis melalui program pemerintah, Rabu 31 Juni 2024.
“Kami siap membantu masyarakat dan pemerintah dalam memberantas penyebaran DBD , ( Nyamuk Demam berdarah) secara gratis,” tegasnya.
Lanjutnya, sebagai organisasi profesional di bidang kesehatan lingkungan, ASPPHAMI menggunakannya pertisida yang ramah lingkungan , dimana pestisida yang di gunakan produksi dalam negri.
Di tambahkan Said Kadir, saat ini telah memiliki anggota sebanyak 22 perusahaan di Kepri, dan akan merangkul pengusaha lain yang bergerak di bidang yang sama untuk bergabung sebagai anggota.
Untuk anggota baru tentu akan dibantu dalam mendapatkan perizinan usaha dan pelatihan ilmu kesehatan lingkungan maupun standar pencampuran pestisida yang tepat untuk para pekerja di setiap perusahannya, jelasnya.
“Memberikan pelatihan sebagai penanggung jawab berdasarkan peraturan pemerintah no 14 th 2021.sehingga masalah tidak terjadi saat bekerja”,disampaikan di sela pelantikan pengurus ASPPHAMI bertempat di The Primer Hotel Batam.
Said Kadir berharap berharap agar memberikan nuansa positif dalam melayani pemerintah , masyarakat atau perusahaan yang membutuhkan jasa pengendalian hama.
Sementara itu acara pelantikan pengurus DPD ASPPHAMI Kepulauan Riau masa bakti 2024-2027 di hadiri / diwakili oleh beberapa pejabat daerah antara lain sekjen ASPPHAMI , Gubernur, Kapolda, KKP Batam, Bea cukai Batam, KSOP Batam .
Ketua panitia Erland ASPPHAMI mengatakan, Kekosongan Ketua beberapa waktu lalu telah terjawab dengan terpilihlah Said Kadir sebagai Ketua ASPPHAMI DPD Kepri yang baru
” Kami sangat bangga di pimpin oleh orang yang tahu memahami misi.dan visi asosiasi demi Memajukan asosiasi di masa depan”.ungkapnya.(amr)
