PADANG – Keluarga Muhammad Hadi, calon suami dari Shintia Indah Permatasari, gadis cantik yang bunuh diri di Padang pada 13 November 2023 lalu akhirnya buka suara atas berbagai berita yang ramai diperbincangkan masyarakat. Rice dan Jhoni Abrinal yang merupakan saudara kandung dari Ayah Hadi, Dirto Zulkarnain mengklarifikasi bahwa uang japuik sebesar Rp500 juta yang diperdebatkan netizen di media sosial sebenarnya telah disepakati bersama oleh kedua belah pihak, baik keluarga Hadi maupun keluarga Shintia.
“Kami berdua adalah utusan dari keluarga Muhammad Hadi. Kami di sini untuk mengklarifikasi fitnah, pencemaran nama baik kami keluarga besar dari Hadi mengenai berit-berita hoax yang pertama kali itu di upload oleh MUA yang dipakai oleh Shintia yaitu @_fadillah yang dia speak up tentang uang japuik yang Rp500 juta. Sebetulnya tentang uang japuik itu sudah disepakati, sudah clear, sudah tidak ada lagi yang perlu dipermasalahkan oleh kedua belah pihak, tapi Intan Fadillah memposting hal-hal yang ia tidak ketahui 100 persen ke media sosialnya,” kata Rice kepada infosumbar.net, Sabtu malam (18/11/2023) di Padang.
Rice menyebutkan, MUA yang merias shintia saat foto pre-wedding itu telah mengakui kesalahannya dan telah melakukan permohonan maaf kepada keluarga Hadi serta mengklarifikasi kesalahannya melalui media sosial miliknya.
“Tapi Intan Fadillah sudah melakukan permintaan maaf secara terbuka, tertulis dan sudah di upload di media sosialnya juga, bisa dilihat juga permintaan maaf dari Intan Fadillah,” ujar Rice sambil memperlihatkan postingan permohonan maaf MUA tersebut
“Mudah-mudahan para netizen dan pengikutnya Intan Fadillah bisa berfikir lebih baik, dengar dari kedua belah pihak bukan dari satu pihak. Itupun pihaknya tidak dari pihak keluarga yang dekat ya, hanya katanya-katanya. Di sinilah kami hadir untuk mengklarifikasi kebenaran dari berita yang simpang siur,” sambungnya.
Rice juga membeberkan bahwa pihaknya terlibat membantu dalam memenuhi uang “japuik” untuk Hadi. “70 persen dari nilai uang japuik tersebut adalah dari kami, dari pihak Hadi secara bawah tangan kemudian nanti pihak Shintia yang akan memberikannya kepada kami dengan nominal yang disebutkan,” ungkap Rice.
BACA JUGA Pjs Walikota Batam Melantik Kepengurusan Generasi Muda Pariaman Kota Batam 2020-2025
Jhoni Abrinal, Paman dari Hadi menambahkan, permasalahan uang “japuik” telah dibahas melalui rapat keluarga pihak Shintia dan pihak Hadi pada tanggal 26 Agustus 2023 lalu.
“Jadi masalah uang jemputan itu nota kenyataannya sudah clear, tidak ada permasalahan. Sebenarnya Kami mengharapkan bahwa itu tidak dipersoalkan. Selesai rapatpun tidak ada persoalan, kita tanyakan tidak ada persoalan,” jelas Jhoni.
Jhoni juga membantah isu bahwa keluarganya berasal dari Kabupaten Pesisir Selatan. Ia menegaskan bahwa keluarga berasal dari Pariaman.
“Tidak benar, kami Pariaman asli. Jadi dari pihak Hadi ingin acara ini digelar dengan adat Pariaman, makanya ada uang japuik dan pihak keluarga perempuan menyetujuinya,” tegasnya. (peb)