Batam – Komisi III DPRD Batam meminta operasional Driving Range Taman Golf Residence Sukajadi ditutup sementara.
Permintaan ini menyusul terjadinya insiden bola golf nyasar hingga ke pemukiman warga setempat yang dianggap membahayakan.
“Kita minta sementara ditutup dulu sampai adanya kesepatakan bersama dengan warga,” kata Ketua Komisi III DPRD Batam, Werton Panggabean saat hearing bersama perwakilan warga Sukajadi dan Driving Range Taman Golf Sukajadi Residence, Senin (19/10).
Hal senada juga disampaikan Anggota Komisi III DPRD Batam, Muhammad Rudi dalam pertemuan itu. Ia meminta pihak pengelola lebih mengutamakan keselamatan warga.
“Mengenyampingkan keselamatan warga itu jelas tidak boleh dan salah,” kata Rudi.
Rudi juga menyampaikan izin taman golf yang berada di kawasan elit di Batam itu dicabut sementara apabila kejadian serupa terulang lagi.
“Jika terjadi lagi warga keberatan, maka mohon maaf, cabut saja izinnya sementara dulu. Jangan hanya menguntungkan sepihak saja,” tegas Rudi.
Manager Operasional Driving Range Taman Golf Sukajadi Residence, Diki, mengatakan kedepannya pihaknya akan berkomitmen meningkatkan keamanan di lokasi tersebut.
“Jika tidak ada halangan, akhir Oktober ini atau awal November kita tingkatkan safety,” terangnya.
Selain itu, Diki juga berharap agar persoalan ini dapat terselesaikan dengan baik. “Kami janji akan menyelesaikannya dengan baik,” kata dia. (fik)
